DTSD Bukan Liburan, Tapi....

Apaan?
.
.
.


Assalamualaikum, Hai! Kali ini saya akan berbagi cerita dan info terkait DTSD, Diklat Substantif Dasar. Diklat bertempat di Asrama Pusdiklat Anggaran Perbendaharaan (Pusdiklat AP), Gadog, Bogor, dilaksanakan selama 2 minggu. Diklat ini bertujuan agar kami para pegawai Instansi DJPb mendapat pengetahuan dasar mengenai tugas pokok dan fungsi instansi. Intinya agar kita lebih siap bekerja gitu lah.

DTSD merupakan diklat pertama bagi saya. Karena pegawai baru DJPb jumlahnya banyak dan Pusdiklat AP nggak akan cukup menampung orang sebanyak itu, maka dibagilah menjadi 3 kloter, Saya masuk kloter ke-2.

DTSD memfasilitasi kami para siswa dengan segala keperlun yang kami butuhkan. Makan disediakan 3 kali sehari, belum lagi snack pagi dan sore yang selalu ditunggu-tunggu oleh kami yang notabene anak kos. Untuk yang gemar berolah-raga, ada fasilitas ruang olahraga dan sepeda. Baju kotor? Kami tinggal masukkan ke tempat laundry yang 1 hari langsung jadi, wangi lagi. Internet? Luar biasa cepat. Bisa dibilang 2 minggu kami disana berasa sultan.

Saya mendapat kamar di Gedung Flamboyan 201. Sekamar isinya 3 orang. Ada 3 bed yang nyaman sekali, AC, TV, meja dan kursi belajar, lampu belajar, lemari + hanger. Dilengkapi dengan kamar mandi dalam yang sudah disediakan handuk, sikat dan pasta gigi, sabun mandi dan shampoo. Jadi untuk para cewek yang biasanya ribet, tidak perlu rempong bawa alat mandi karena disana sudah disediakan (Terima kasih Pusdiklat AP).
Hmm tentu beda jauh dengan kamar kos saya (btw itu hitam2 bukan hantu ya)

Meskipun fasilitas yang diberikan sudah sangat luar biasa, masih saja terdengar keluh kesah/sambatan dari para siswa.  Awalnya kami memang makan,senang, wifi-an. Namun semua itu berubah menjadi bosan, sambat, kliyengan. Karena sebenarnya DTSD bukanlah liburan, tapi UJIAN. Di setiap harinya kami diharuskan mempelajari materi mengenai subdirektorat DJPb. Pagi hari setelah sarapan dan sebelum kelas dimulai, diadakan ujian terkait materi yang sudah dijelaskan. Susah? Hmm sebenarnya gampang kalau kami belajar (GAK TANYA). Tapi ujian  yang diberikan rata-rata memang sudah diujikan/ sesuai dengan 'petunjuk' yang diberikan pengajar. Semua tergantung keseriusan dan konsentrasi para siswa dalam memperhatikan tiap 'petunjuk' pengajar. Mungkin ada beberapa pengajar yang cara mengajarnya kurang cocok bagi kami, jadi mau memperhatikanpun kami malas-malasan. Tapi ada juga pengajar yang mampu membuat kami bersemangat karena memang gaya mengajarnya yang asik atau selalu bagi-bagi coklat ke siswa yang aktif.

Menurut saya, yang jadi masalah selama di kelas adalah tiap siswa disediakan meja dan kursi sendiri-sendiri. Jadi kalau mau ngobrol ngalor-ngidul sama teman sendiri agak susah. Mau main HP nanti dilaporkan ke panitia. Hanya orang-orang dengan niat yang lurus dan benar yang bisa bertahan mengikuti materi selama kelas berlangsung. Jadi tata dulu niat kalian sebelum masuk kelas.
Tips dari saya adalah, kalau kalian ngantuk saat materi di kelas, keluarlah cuci muka/isi air minum. Atau pikirkan nanti dapat snack sore apa. Kalau masih gak berhasil juga, yasudah tidurlah. Tapi pastikan kalian bisa saat ujian.



Bosan pasti iya kami rasakan. Untungnya, hari Sabtu diadakan kegiatan outbond dari pagi sampai sore. Di hari itu, kami benar-benar tidak masuk ke kelas sama sekali. Kami dibagi menjadi beberapa kelompok besar berupa hewan darat, udara, dan laut. Saya masuk kelompok lutung yang ketika dipanggil kami harus ber"Uu Aa" layaknya lutung. Terbilang mudah dibandingkan teman kami kelompok paus yang saat dipanggil mereka bersuara "Hwa Hmm".
 
Di hari minggu, kami free. Saya dan kelompok OJT merencanakan untuk pergi bersama. Setelah perdebatan panjang memilih pergi ke Cimory atau De Ranch, kami akhirnya pergi ke De Ranch dan bersenang-senang disana (walaupun dalam hati saya tetap khawatir akan ujian besoknya).

Ketawa. Padahal dalam hati menangis :')


Minggu kedua dimulai. Banyak kawan saya yang mulai tumbang. 2 kawan sekamar saya tumbang semua. Alhamdulillah saya sehat, jadi saya bisa 'nyambi' jadi suster wkwkwk. Nggak kebayang kalau kami bertiga sakit semua :(
Saran saya, setelah outbond hari Sabtu, jangan tidur terlalu malam atau belajar buat ujian (ambis banget?!). Mending dipake istirahat. Kalau Minggunya mau main, cukup 1 destinasi saja, agar tidak terlalu capek. Ingat, DTSD bukan liburan, tapi UJIAN.

Oiya, selama DTSD. Kami banyak mendengar rumor-rumor mengenai beberapa "makhluk" yang ada di Gadog. Saya sendiri untungnya tidak mengalami kejadian apa-apa. Pernah saat masih hari pertama, saya dan teman sekamar memutuskan untuk menghidupkan AC dengan suhu paling hangat. Saat terbangun, kami semua kedinginan dan kaget saat tahu suhu AC berubah jadi yang paling dingin. Kami saling bertanya apakah ada yang merubah suhunya, dan ternyata tak satupun dari kami melakukannya. Takut? Iya.

Hmm. Horror (?)

.
.
.
.
Ternyata...... AC yang ada di kamar otomatis berubah jadi suhu paling dingin saat jam 2 pagi wkwk
(Dasar aku, anak kos tanpa AC :p ).
Intinya, ngga usah mikir aneh-aneh, ngga usah ngelamun, dan selalu berdoa minta perlindungan pada Allah agar dijaga dari "makhluk" yang ada (termasuk makhluk bernama kemalasan)
.
.
.
.
.
Yang jadi kejutan bagi kami saat DTSD adalah...Tukin kami CAIRRR, Alhamdulillah. Setelah berkutat dengan kemiskinan selama beberapa bulan, beberapa dari kami tiba-tiba berasa jadi OKB/Orang Kaya Baru wkwk. Selain tukin cair, kejutan juga datang ketika saya dan teman-teman yang pernah PKL di KPPN Malang bertemu dengan salah satu pegawai yang lagi ikut diklat juga. Pak Slamet, MSKI. Kami ngobrol banyak dan ujung-ujungnya ditraktir ke Starb*cks. (Terima kasih Pak Slamet, semoga selalu diberi keslametan seperti namanya, Aamiin)

Setelah berkutat dengan ujian dan kengantukan luar biasa selama di kelas. Kami dinyatakan selesai menjalani DTSD dan pulang kembali ke kos masing-masing dan tentu saja, kembali bekerja seperti biasaa. Hahay. Berakhirlah hidup kesultanan kamii.

Sekian cerita saya mengenai DTSD. Ujiannya berat? Yasudah jalani saja. Hidup memang harus ada tantangannya kan?
Ujian? Senyumin Aja :)

Komentar